Arsitektur Unik


Kali ini adalah post dari sektor arsitektur. Seperti apa sih arsitektur yang paling unik dari seluruh dunia? Well, hampir arsitektur dibawah ini nih kebanyakan dari Indonesia, langsung aja ini dia :

Rumah Suku Korowai


  Suku Korowai mendiami wilayah Kaibar, Kabupaten Mappi, Papua. Tidak seperti suku lain yang membangun rumah Honai sebagai tempat hunian, mereka justru tinggal di rumah pohon. Suku Korowai tinggal di rumah pohon setinggi mulai 15 hingga 50 meter. Mereka membangun rumah di atas pohon untuk menghindari binatang buas dan gangguan roh jahat.

  Bahan yang digunakan untuk membuat rumah pohon berasal dari hutan dan rawa di sekitar mereka, seperti kayu, rotan, akar dan ranting pohon. Hebatnya bangunan dengan arsitektur unik ini, Untuk mengikat bahan-bahan, semua menggunakan tali. Semua proses pembuatan rumah dilakukan dengan menggunakan tangan.

Rumah Dome, Yogyakarta

  
  
  Sekilas jika melihat rumah-rumah ini akan teringat dengan bentuk rumah tokoh film kartun anak, Teletubbies. Karena alasan tersebutlah penduduk sekitar menjulukinya sebagai rumah teletubbies. Rumah Dome memiliki struktur bangunan yang tahan gempa karena tidak adanya sambungan pada bangunan dimana menjadi titik lemah dari bangunan ketika ada goncangan. 
  
  Rumah ini juga mampu menahan terpaan angin dengan kecepatan 450km/jam serta usianya tahan berabad-abad. Rumah Dome yang terletak di Dusun Nglepen, kabupaten Sleman, Yogyakarta memiliki dua lantai dimana terdapat satu kamar tamu, dua kamar tidur, dapur, serta ruang serbaguna di lantai dua. Jalanan yang nyaman dan taman yang hijau turut mengelilingi Rumah Dome ini sehingga menarik para wisatawan.

Rumah Botol, Bandung




  Tidak kalah menarik dengan yang lain, sebagian bangunan rumah ini menggunakan botol minuman sebagai bahan konstruksinya. Penggunaan botol minuman ini ternyata tidak hanya berfungsi menopang bangunan tetapi menjadi sumber cahaya pada siang hari sehingga tidak perlu menyalakan lampu. Tak heran, rumah hasil karya Ridwan Kamil, Walikota Bandung, Jawa Barat ini berhasil meraih penghargaan Green Design Award oleh BCI (Building Construction Information) Asia pada tahun 2009. 

  Selain membantu mengurangi sampah, rumah dengan konstruksi botol ini juga dapat mengurangi penggunaan pendingin ruangan karena udara panas yang terperangkap dalam botol. Hal ini pada akhirnya juga akan mengurangi konsumsi listrik dan menghemat biaya. Rumah ini dapat Anda temui di Jalan Cigadung Selatan Nomor VII/a28, Kota Bandung, Jawa Barat.

Goa Gala-Gala




   Cukup mudah menemukan Bangunan dengan arsitektur unik ini, di mulut gangnya tertera papan bertuliskan Underground House. hanya berjarak 100 meter dari mulut gang, Goa Gala-Gala ini terletak di sisi kiri jalan. Memasuki areal Gala-Gala, akan disambut dengan papan besar yang berisikan sejarah pembuatan Goa Gala-Gala. 

  Mangku Byasa seorang Petapa Hindu yang membuat Rumah bawah tanah ini dalam kurun waktu 15 Tahun (1961-1976). Beliau terinspirasi dari fragmen cerita Mahabarata saat Pandawa melarikan diri dari Korawa dengan membangun rumah di bawah tanah. Hebatnya Mangku Byasa membangun rumah seluas 500 meter persegi dengan 7 pintu masuk dan 3 ventilasi hanya berbekal linggis.

Torre Agbar, Barcelona, Spanyol



  Gedung ini terletak di pusat kota Barcelona, Spanyol dan memiliki ketinggian 142 meter. Gedung ini berbentuk lonjong dan mirip silinder. Uniknya, gedung Torre Agbar ini memiliki 2 lapisan silinder yaitu lapisan aluminium dan kaca tembus pandang yang punya 40 warna berbeda. Gedung ini bakal jadi cantik banget saat di malam hari lho.

Longaberger Basket Company, Amerika Serikat




  Yap sesuai dengan namanya, gedung ini mempunyai bentuk persis seperti keranjang. Gedung ini merupakan gedung dari perusahaan produsen keranjang kayu maple buatan tangan yang ada di Amerika Serikat. Nggak cuma keranjang, perusahaan ini juga menawarkan produk-produk rumah seperti tembikar dan makanan.

Guangzhou Circle/Copper Coin Bulding, Tiongkok



  Di Tiongkok ada gedung yang berbentuk seperti koin dan berlubang di bagian tengahnya. Gedung yang dijuluki Copper Coin Bulding ini memiliki ketinggian 138 meter dan terletak di tepi Sungai Zhujiang. Meski dibangun di Tiongkok, arsitek gedung ini berasal dari Italia dan bernama Joseph di Pasquale.

Piano House, Tiongkok



  Apa kamu pernah membayangkan gedung berbentuk seperti alat musik? Gedung seperti itu beneran ada lho. Di Huainan, ada sebuah gedung yang berbentuk seperti piano. 

  Jadi pianonya besar banget lengkap dengan bangunan berbentuk gitar kaca transparan. Gedung ini berfungsi sebagai ruang pamer perencanaan kota distrik Shannan di Huainan.




Oleh:
Maria Florentika Violensa Putri, dan Virgini Sijabat

Sumber:
1
2
3
4
5
6
7


Comments